Belitung -Kembali dugaan kuat truk bermuatan pasir timah yang hendak menuju pulau Bangka dari pulau Belitung kembali jadi pertanyaan halayak ramai atas aktivitas kegiatan penyebrangan mobil truk tersebut menjadi kecurigaan publik, ada 5 truk yang hendak menumpangi kapal KM Menumbing di pelabuhan Tanjung ru Kurang lebih sekitar pukul 18.30 wib. Selasa 5 Agustus 2025
Salah satu truk bernomor polisi BE 8242 AX terpantau awak media sering menyebrang di pelabuhan Tanjung Ru ke Pelabuhan Sadai dengan muatan volume berat bagian belakangnya ditutupi dengan terpal sejak sore hari sudah menunggu keberangkatan.
Informasi redaksi peroleh dari salah satu rekan tim media yang berada di pelabuhan menjelaskan bahwa 5 truk yang mencurigakan hendak menyeberang menggunakan Kapal KM Menumbing sekitar jam 18.30 sudah di atas kapal.
" Ini baru! hari ini bang ,5 truk yang mencurigakan seperti membawa beban berat pasir timah " ujar Rekan tim.
Tidak ada informasi yang jelas berapa jumlah volume beban satu truk yang rencananya akan diselundupkan antar pulau dan tidak diketahui siapa pemilik pasir timah tersebut serta identitas supir kendaraan.
" Tak bang berapa jumlah perteruk muatanya, yang jelas bebannya seperti membawa pasir timah, kalau pemiliknya kurang tahu" tambah Tim
Kegiatan aktivitas tersebut acap kali sering terjadi di pelabuhan tanjung ru salah satu tempat strategis untuk pengeluaran pasir timah ke luar pulau,tapi anehnya aktivitas tersebut tak pernah ada tidakan tegas dari yang berwajib seakan-akan mereka tutup mata dan sudah di lobi.
Yang tidak habis fikir pelabuhan tanjung ru pusat penyebrangan di pulau Belitung tidak ditemukan satu pun petugas disana yang melakukan pemeriksaan terhadap truk tersebut
" Jika itu legal pastinya mereka punya surat menyurat dokumen izin atas pengangkutan tersebut" celetus sumber
Informasi dikembangkan,Ke 5 truk tersebut tiba di pelabuhan sandai sekitar 6.00 wib dengan kapal KM Menumbing, truk+, truk tersebut menuju ke pangkal pinang.
Saat berita ini dipublikasikan tim akan berusaha melakukan komfirmasi kepada pihak-pihak terkait agar penemuan hasil investigasi dilapangan agar tidak dituduh hanya asal tulis.
Kemudian tim jejaring media online ini akan menunggu konfirmasi balik atas 5 truk yang mencurigakan menyebrang menggunakan Kapal Laut KM Menumbing.
Harapan publik kepada aparat penegak hukum agar segera melakukan tindakan tegas dan pemeriksaan rutin kepada kendaraan yang hendak menyeberang agar kejadian serupa tidak terulang lagi dan segera memperketat keamanan oleh pihak Syahbandar pelabuhan.
Jika tidak ada tindakan apapun maka aktivitas tersebut semakin menjadi-jadi yang tentunya akan memberikan peluang besar kepada para mafia untuk melakukan kegiatan yang jelas melanggar hukum dan merupakan bagian dari merugikan negara secara umum dan merusak ekonomi pasar harga pasir timah di Bangka Belitung.(red)